PERKEMBANGAN dunia pariwisata memungkinkan kita bertemu banyak orang dari berbagai negara berikut kebudayaannya. Berbicara budaya, hal itu tidak lepas dari cara berpakaian yang kadang terbawa meski sudah tidak berada di negara asalnya. Nah, di antara banyak negara, ternyata cara berpakaian turis Amerika Serikat dinilai paling buruk.
Berdasarkan sebuah survei oleh seorang penulis perjalanan yang dilakukan terhadap 3.400 orang dari 99 negara mengungkapkan jika cara berpakaian turis asal AS merupakan yang terburuk di dunia. Sebanyak 41,9 persen mengatakan demikian.
Ada beberapa hal yang menjadikan turis AS mendapat predikat berpakaian terburuk. Pertama, banyak orang memakai piyama, celana, atau celana hangat saat ke bandara yang dimaksudkan agar nyaman selama penerbangan.
Setelah tiba di tempat tujuan, mereka biasanya berubah dengan mengenakan celana pendek yang tidak pas, kaus kaki dengan sandal, kaos yang dibuat seragam dengan anggota keluarga lainnya, dan tas pinggang yang setia menemai saat jalan-jalan di sekitar kota.
Bukan hanya itu, jika liburan tropis, kebanyakan turis AS memilih kemeja Hawai sambil memakai tongkat peta di tangan dan tali kamera di leher, ini terlihat kuno.
Sesudah AS beberapa negara berikut berturut-turut menempati peringkat selanjutnya dalam tema berpakaian terburuk. Ada Jerman (13,8 persen), Inggris (8,8 persen), Cina (5,7 persen), Jepang (4,9 persen), Rusia (3,8 persen), dan Australia (1,6 persen). (shine.yahoo.com)